Mata merupakan indra yang dapat menghubungkan kita dengan dunia disekitar kita. Kita dapat mengetahui apa saja yang berada disekitar kita, dapat menirukan tingkah laku seseorang yang kita anggap baik. Dengan mata, kita dapat menerima informasi apa saja dan dengan mata pula kita melakukan dan menyelesaikan tugas-tugas.
Melihat Warna
Pengalihan warna sangat dipengaruhi oleh tiga macam pigmen didalam sel kerucut sehingga sel kerucut/conus menjadi peka secara selektif terhadap berbagai warna biru, merah, dan hijau.
Banyak teori berbeda dijukan untuk menjelaskan fenomena penglihatan, tetapi biasanya teori-teori itu didasarkan pada pengamatan yang sudah dikenal dengan baik, yaitu bahwa mata mausia dapat mendeteksi hamper semua gradasi warna bila cahaya menokromatik merah, hijau, dan biru dicampur secara tepat dalam berbagai kombinasi.
1. Conus yang menerima warna hijau
2. Conus yang menerima warna merah
3. Conus yang menerima warna biru
Kegiatan macam conus itu mengandung zat potokemis yaitu substansi yang dapat di pecah oleh sinar matahari. Jika ketiga macam conus itu mendapat rangsang bersama-sama, maka terlihat warna putih. Warna-warna lain adalah kombinasi dari 3 warna dasar itu dengan perbandingan berbeda-beda. Contohnya cahaya monokromatik merah dengan panjang gelombang 610 milimikron merangsang kerucut merah kesuatu nilai rangsang sebesar kira-kira 0.75 (75% dari puncak perangsang pada panjang gelombang optimum), sedangkan ia merangsang kerucut hijau kesuatu nilai rangsang sebesar kira-kira 0.13 dan kerucut biru sama sekali tidak dirangsang. Jadi rasio perangsang dari ketiga jenis cous dalam hal ini adalah 75: 13: 0, sehingga system saraf menafsirkan kelompok rasio ini sebagai sensasi merah. Untuk sensasi biru, kelompok rasionya adalah 0: 14: 86; untuk sensasi jingga tua-kuning, kelompok rasionya 100: 50: 0; untuk sensasi hijau, kelompok rasio nya 50: 85: 15, demikian seterusnya.
Buta Warna
Ada suatu kondisi disana tidak dapat melihat warna sama sekali. Cacat terbuat dinamakan buta warna yang mempengaruhi total maupun sebagian kemampuan individu untuk membedakan warna. Variasi dari buta warna yang dibawa sejak lahir cukup nyata, antara lain:
a) Akromatisme atau akromatopsia, adalah kebutaan warna total dimana semua warna dilihat sebagai tingkatan warna abu-abu
b) Diakromatisme, adalah kebutaan tidak sempurna yang menyangkut ketidak mampuan untuk membedakan warna-warna merah dan hijau. Untuk kesimpang siuran warna ini ada tiga tippe, yaitu:
- Deutrinophia, yaitu orang yang kehilangan kerucut hijau sehingga ia tidak dapat melihat warna hijau.
- Protanophia, yaitu orang yang kehilangan kerucut merah sehingga ia buta warna merah.
- Tritanophia, yaitu kondisi yang ditandai oleh ketidakberesan dalam warna biru dan kuning dimana conus biru atau kuning tidak peka terhadap suatu spektum visual.
Untuk menyelidiki seseorang menderita buta warna atau dapat dilakukan dengan berbagai macam tes antaralain:
a) TES HOLMGREN, yaitu tes kemampuan membedakan warna (caranya, pemeriksan mengambil sekumpulan benang-benang wol berturut-turut seutas dengan warna hijau, merah, ungu, dan kuning,kemudian subjek yang di periksa diminta untuk mencari gulungan benang yang warnanya sama).
b) TES ISIHARA (Jepang) dan TES STILLING (Jerman), yaitu lukisan angka dan huruf dengan titik-titik yang terdiri dari beberapa macam warna. Angka-angka huruf-huruf dan gambar itu dikelilingi dengan titik-titik yang bermacam-macam pula warnanya. Subjek yang diperiksa diminta membaca angka huruf dan gambar tersebut.
Tuna Netra
Tunanetra artinya rusak matanya atau luka matanya atau tidak memiliki mata yang berarti buta atau kurang dalam penglihatannya. Menurut White Confrence pengertian tunanetra adalah sebagai berikut.
1. Seseorang dikatakan buta baik total maupun sebagian (low vision); dari ke dua matanya sehingga tidak memungkinkan lagi baginya untuk membaca sekalipun dibantu dengan kacamata.
2. Seseorang dikatakan buta untuk pendidikan bila mempunyai ketajaman penglihatan 20/200 atau kurang pada bagian mata yang terbaik setelah mendapat perbaikan yang diperlukan atau mempunyai ketajaman penglihatan lebih dari 20/200 tetapi mempunyai keterbatasan dalam lantang pandangnya sehingga luas daerah penglihatannya membentuk sudut tidak lebih dari 20 derajat.
MAengemukakan beberapa pengertian tentang tunanetra dengan jalan merangkum dari semua pengertian yang ada, yaitu:
1. Profound Visual Disability yaitu kemampuan penglihatannya sangat terbatas sehingga hanya mampu melakukan tugas-tugas penglihatan yang paling sederhana sehingga tidak memungkinkan dipergunakan untuk tugas melihat secara detail karena kegiatan itu sukar/terlalu berat bagi kemampuan penglihatannya
2. Severe Visual Disability yaitu mereka yang memiliki kemampuan penglihatan kurang akurat/kurang baik bila dibading dengan mereka yang awas walau mereka telah mempergunakan alat bantu visual, akibatnya mereka lebih membutuhkan banyak waktu dan energi untuk melakukaa tugas-tugas visual.
3. Moderate Visual Diability adalah mereka yang masih mampu menggunakan alat-alat bantu khusus dengan diberi bantuan cahaya cukup sehingga mereka mampu menjalankan tugas-tugas visual yang sebanding dengan mereka yang awas.
nikma, mau tanya dong... bagaimana caranya mengurangi mines pada mata tanpa harus pakai kaca mata ataupun kontaklens?
BalasHapusbuta warna itu menurun tidak?
BalasHapusjika memiliki orangtua atau saudara yang memiliki buta warna?
duch makasih yach... yg udah mampir
BalasHapuswat devi: kalau bisa banyak_banyak makan mortel dalam bentuk apa pun, misalnya aja berupa jus wortel, sayur wortel yach minimal dalam sehari kita harus mengkonsumsi wortel,,, biasanya kalau udah seusia kaya kita ga akan hilang tapi paling ga berkurang min's_y...
jalan lain pakai terapi, banyak kooo sekarang yang buka peraktek pengobatan mata..
nurul: gen sangat memiliki pengaruh besar dalam kehidupan seseorang,, biasanya dalam suatu keturunan ada yang memiliki sifat dominan untuk bisa buta warna... kalaupun dia tidak buta warna pada wanita biasanya membawa sifat resesif untuk menurunkannya kepada generasi berikutnya kalau dia menikah dengan pria yang buta warna... ok.. thank yach...