Rabu, 14 April 2010

penyebab gangguan belajar

Penyebab yang menimbulkan gangguan belajar

I. GANGGUAN FISIK

Gangguan dalam sistim saraf pusat/otak anak atau organ pendengaran atau organ penglihatan, misalnya oleh karena adanya infeksi baik langsung maupun tidak langsung pada otak, trauma pada otak, penyakit bawaan, gangguan konduksi listrik ( epilepsi ), gangguan metabolic sistemik, dll. Semua ini dapat yang menyebabkan timbulnya disfungsi otak minimal, yang mungkin bermanifestasi dalam berbagai bentuk gangguan psikiatrik, diantaranya ialah kesulitan belajar.

II. GANGGUAN PSIKIATRIK

i. Retardasi Mental

Kondisi ini ditandai oleh tingkat kecerdasan anak yang berada di bawah rata-rata. Anak akan mengalami kesulitan dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari sebagaimana anak seusianya, seperti mengurus dirinya sendiri, melakukan pekerjaan rumah atau berinteraksi dengan lingkungannya.

ii. Gangguan Pemusatan Perhatian & Hiperaktivitas.

Ciri utama dari gangguan ini adalah kesulitan anak untuk memusatkan perhatian-nya yang timbul pada lebih dari satu situasi, misalnya di rumah, di sekolah dan di dalam kendaraan, dll, dapat disertai atau tidak disertai dengan hiperaktivitas. Gangguan ini disebabkan oleh adanya kelainan fungsi inhibisi perilaku dan kontrol diri. Anak tidak mampu untuk berkonsentrasi pada satu pekerjaan tertentu, dan merencanakan tujuan dari pekerjaan tersebut. Ia tidak mampu menyusun langkah-langkah dalam usaha untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan demikian ia akan mengalami kesulitan dalam menyimak pelajaran yang diberikan gurunya, dan akhirnya ia tidak mengerti apa yang diterangkan oleh gurunya itu.

iii. · Gangguan Tingkah Laku

Pada anak yang mengalami gangguan ini seringkali dikatakan sebagai anak nakal, sulit diatur, suka melawan, sering membolos dan berperilaku antisosial, dll. Anak dengan Gangguan Tingkah Laku ini seringkali mempunyai prestasi akademik di bawah taraf yang diperkirakan. Kesulitan belajar yang terjadi dikarenakan anak sering membolos, malas, motivasi belajar yang kurang, kurang disiplin, dll

iv. Gangguan Depresi

Seorang anak yang mengalami Gangguan Depresi akan menunjukkan gejala-gejala seperti,

* Perasaan sedih yang berkepanjangan
* Suka menyendiri
* Sering melamun di dalam kelas/di rumah
* Kurang nafsu makan atau makan berlebihan
* Sulit tidur atau tidur berlebihan
* Merasa lelah, lesu atau kurang bertenaga
* Merasa rendah diri
* Sulit konsentrasi dan sulit mengambil keputusan
* Merasa putus asa
* Gairah belajar berkurang
* Tidak ada inisiatif, hipo/hiperaktivitas

Anak dengan gejala-gejala depresi akan memperlihatkan kreativitas, inisiatif dan motivasi belajar yang menurun, dengan demikian akan menimbulkan kesulitan belajar sehingga membuat prestasi belajar anak menurun hari demi hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar