Rabu, 14 April 2010

gangguan belajar Diskalkulia

Gangguan Matematik (diskalkulia)

Biasanya ketrampilan matematik pada anak yang berada di bawah tingkatan usia, pendidikan dan inteligensi anak mengalami kesulitan berhitung.

Ciri khasnya yang terlihat anak sulit dalam pemahaman:

* Linguistik (susah memahami istilah matematika, mengubah soal tulisan ke simbol matematika),
* Perseptual (kemampuan untuk memahami simbol dan mengurutkan kelompok angka kurang)
* Matematik (+, -, x, dan : dan cara mengoperasikannya bingung)
* Atensional (mengkopi bentuk dengan benar, mengoperasikan simbol dengan benar tidak bisa)

Prevalensi ± 5% anak usia sekolah mengalaminya, biasanya anak perempuan cenderung lebih besar mengalami kesulitan belajar berhitung ketimbang anak laki-laki. gangguan ini biasanya disertai gangguan belajar yang lainnya., dan kebanyakan yang terdeteksi ketika anak berada di kelas 2 dan 3 SD atau berkisar pada usia (6-8 th)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar